Ternyata Anak Yang Banyak Berinteraksi Dengan Ayahnya Memiliki IQ Lebih Tinggi

Bimbingan langsung dari ayah dalam proses belajar dapat memberi dampak positif pada perkembangan fisik, kognitif, emosi, dan kebiasaan atau sikap anak. Anak memang mencari kenyamanan dari figur seorang ibu, namu ia tetap membutuhkan interaksi yang intensif dengan ayahnya.

Sosiolog mengatakan bahwa, anak yang banyak berinteraksi dengan ayahnya memiliki IQ lebih tinggi dibanding anak yang tak cukup berinteraksi dengan sang ayah.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan agar anak dekat dengan ayahnya:

1. Mengganti Popok

Hal dasar yang harus dimiliki para ayah. Anda haru tahu kapan dan bagaimana mengganti popok bayi. Terutama, perhatikan ketika mereka sudah merasa tidak nyaman dan sering rewel.

2. Ayah Siaga Di Malam hari

Intensitas kesibukan sang ayah seharian membuatnya tak punya banyak waktu untuk dihabiskan bersama sang buah hati. Maka, sebelum suami benar-benar beristirahat, Bunda bisa memberinya kesempatan untuk siaga. Misalnya dengan membiarkan ayahnya mengurus bayi seperti mengganti popok atau memberi susu formula. Ketika mereka berinteraksi, bayi akan tahu dan belajar mengenali suara ayahnya.

3. Memeluk dan Menggendong

Pelukan dan dekapan akan menjalin kedekatan emosional. Inilah yang banyak terjadi pada anak dan bundanya. Ayah pun bisa melakukannya, misalnya saja ketika anak atau bayi rewel, maka bunda bisa sekaligus meminta bantuan sang ayah untuk menenangkannya dengan menggendong.

4. Memberi Makan

Bisa jadi ini tugas yang paling menakutkan bagi para ayah. Pastinya, saat memberi makan si kecil, butuh kesabaran dan toleransi pada anak. Anda bisa menggantikan tugas istri untuk menyuapi si kecil dengan mengajaknya bermain atau membacakan cerita sambil makan.

5. Toleransi

Anda perlu 'melatih' rasa toleransi pada anak misalnya saat ia rewel dan ingin anda gendong karena pada dasarnya mereka hanya ingin mendapat kasih sayang dari anda.

6. Bermain

Bermain dengan anak bisa membantu membangun ikatan batin antara anak dan anda. Jika si kecil berusia di bawah empat tahun, mainan sederhana yang bisa dilakukan. Jika ia sudah berusia di atas empat tahun, anda berdua bisa memainkan beberapa mainan yang pastinya lebih 'menantang'.

7. Merawat Anak

Tak hanya mengganti popok, kegiatan merawat anak yang bisa mendekatkan anda dengan si kecil yaitu dengan mandi bersama. Atau yang lebih sederhana yakni membiasakan diri untuk memandikan si kecil.

8. Beri Saran dan Bicara

Anak-anak sangat mencerminkan orang tuanya. Oleh sebab itu, berilah contoh yang baik sejak anak masih kecil, terutam ketika mereka beranjak besar, selalu perhatikan setiap perkataan dan tingkah laku anda.

9. Beri Dukungan

Setiap pilihan anak asalkan tidak menyimpang, sebaiknya anda dukung. Tak ada salahnya jika anda menjadi ayah yang demokratis bagi anak. Jangan pernah memaksakan kehendak karena tidak ada kekuatan yang lebih besar untuk seorang anak daripada dukungan ayahnya.

10. Menidurkan Bayi

Bayi sangat suka mendengar suara yang menenangkannya sehingga lebih nyaman. Daripada menggunakan musik, Bunda bisa meminta suami untuk meninabobokan sang buah hati dengan senandungnya. Dengan begitu, bayi akan merekam suara sang ayah sehingga lebih familiar, dan juga membantu perkembangan emosionalnya.

11. Ada Saat Sakit

Ketika sakit perasaan seseorang akan lebih sensitif, begitu juga dengan anak-anak dan bayi. Dengan melihat dan tahu kedua orang tua, terutama ayahnya ada disisinya, maka anak akan merasa lebih aman dan nyaman, serta merasa lebih dekat.

Baca Juga: 6 Tips Sederhana Agar Anak Makin Cerdas