Pasutri Pembuat Vaksin Palsu Dikenal Rajin Shalat

Bareskrim Mabes Polri berhasil membongkar jaringan peredaran vaksin palsu yang diperuntukkan bagi balita. Dua dari sepuluh pelaku yang dibekuk merupakan pasangan suami istri (pasutri), yakni Hidayat Taufiqurahman dan Rita Agustina.


Para tetangga mengaku terkejut dengan terbongkarnya rumah industri vaksin palsu di wilayahnya. Sebab, selama ini pasutri yang baru ditangkap polisi itu dikenal rajin beribadah dan santun terhadap lingkungan sekitar.

"Orangnya santun, dan baik. Bahkan ketika ditangkap baru saja pulang dari masjid menunaikan salat Tarawih," kata Komandan regu petugas keamanan, Eko Supriyanto, Minggu (26/6).

Eko mengaku sering bertemu dengan Hidayat dan Rita saat akan melaksanakan ibadah salat subuh ke masjid dengan mobil pribadinya.

"Setiap ke masjid selalu ketemu dan salat bareng," terang Eko.

Karena perilaku baik yang ditunjukkan, tidak heran warga Perumahan Kemang Pratama Regensi, Bekasi itu heran Hidayat dan Rita dicokok polisi karena membuat vaksin palsu. Bahkan, dia juga terkejut di dalam rumah pasutri itu ditemukan ribuan botol diduga vaksin palsu.

"Ada yang di dalam musala lantai dua, ada juga di dalam kamar tidur anaknya, bahkan ada juga yang tersimpan di dalam kulkas. Total yang dibawa petugas ada sekitar 36 dus," ujarnya. [mdk]