Pendukung LGBT Tak Berkutik Setelah Mendengar Argumen Ilmiah dr. Fidiansyah

Menurut pendapat dari pendukung LGBT mengatakan bahwa perilaku seks menyimpan itu bukanlah gangguan. Tapi hal itu dibantah habis oleh dr. Fidiansyah melalui acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (16/2/2016).


"Mohon maaf, buku yang dipakai itu buku saku Pak, kalau buku kami, text book-nya tebel begini Pak. Sama-sama membahas LGBT, tapi ini yang lengkap. Jadi kalau dibaca utuh ini akan ketemu apa yang terjadi pada diagnosis yang dibilang tidak ada, ada. Ada persis. Silahkan dibuka halaman 288, 280 dan 279. Persis kalimatnya ada. Ini adalah masih sebuah gangguan," kata dr. Fidiansjah.

"Apa?" tanya Karni Ilyas.

"Gangguan, Pak"

"Gangguan apa?"

"Gangguan jiwa" tegas dr. Fidiansjah, "Itu bukunya buku saku Pak. Ini bukunya buku text book."

"Lengkapnya di sini Pak. Kalau buku saku itu kan yang merumuskan kesimpulan sederhana. Contohnya ayat Al Quran. Fawailul lil mushollin, misalnya. Cuma satu ayat tadi, celaka orang yang shalat. Dia tidak baca utuh. Halaman 288 Pak, gangguan psikologis dan perilaku yang berhubungan dengan perkembangan dan orientasi seksual adalah f.66.x.1 homosexualitas, f.66.x.2 bisexualitas, tertulis jelas. Silahkan dibuka. Pak Karni bisa baca sendiri"

Karena LGBT adalah sebuah gangguan jiwa, maka ia juga bisa disembuhkan. "Kami membuka diri (untuk membantu kesembuhan penderita LGBT)," ujarnya.

Berikut ini videonya, dr. Fidiansjah mulai bicara pada menit ke 11:15


Baca Juga: Dibuang Dari Bangunan Tinggi, Lalu Dilempar Dengan Batu, Itulah Hukuman Bagi Pelaku LGBT