Musa Menghafal Al-Quran, Diawali Surah An Naas Dan Berakhir Di Surah An Nahl

Langkah menghafal Alquran yang dilakukan Musa La Ode Abu Hanafi sama dengan cara anak muslim lainnya. Dia mengawali menghafal surah An Nas.

La Ode Hanafi, ayah Musa, menceritakan, ketika Musa berusia dua tahun, dia belum bisa membaca Alquran. Sehingga dia mengajarkan anaknya  dengan metodde murottal.


Musa diminta menirukan bacaan yang diucapkan Hanafi. Waktu itu surah yang pertama kali  dikenalkan adalah Surah An Nas. "Saya ajarkan qul saja, butuh dua sampai tiga hari dia ikuti," kenang Hanafi  dilansir Radar Bangka (Fajar Group), Senin (18/4).

Setelah bisa mengenalkan kata qul, ayah tiga anak ini mengajarkan sambungan bacaannya ke  a’udzu juga butuh waktu. Durasi Musa untuk menghafal Qul a’udzu birobbinnaas membutuhkan setidaknya satu pekan.

Kemudian, saat berhasil menghafal ayat kedua, Musa lupa bagaimana bunyi ayat pertamanya sehingga hafalan harus diulang dari awal. "Jadi, surat An Naas itu mungkin bisa ratusan kali diulang sama saya," ungkapnya.

Satu sesi, Musa belajar menghafal Alquran berlangsung lima sampai sepuluh menit. Metode ini dijalankan dua tahun hingga akhirnya Musa bisa menghafal dua juz, juz 30 dan juz 29.

Dalam metode ini Hanafi berhasil mengajarkan anaknya menghafalkan Alquran dari belakang, yakni dari juz 30 sampai juz 18. Setelah mampu menghafal 12 juz itu, dan Musa sudah bisa membaca Alquran, barulah sang ayah mengarahkan Musa untuk menghafal Alquran dari juz pertama.

Dalam bimbingan Hanafi, Musa bisa menghabiskan waktu enam sampai delapan jam untuk menghafal Alquran. Hanafi memang seorang guru mengaji. Pada akhirnya Musa mampu menuntaskan hafalannya pertengahan di Juni 2015 lalu. Surah terakhir yang dihafalkannya adalah Al Isra dan An Nahl. [fjr]