Dia resmi menjadi muslimah. Disaksikan oleh ratusan warga Dusun Kemranggeng, Desa Winong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (16/1) pagi di Masjid Al Islah, Radoslava mengucapkan dua kalimat syahadat. Syarat utama bagi orang-orang yang hendak memeluk Islam.
Pengucapan dua kalimat syahadat itu begitu mengharukan.
Tak sedikit warga dan undangan yang meneteskan air mata menyaksikan peristiwa bersejarah dalam hidup wanita kelahiran 26 Juni 1985 silam itu.
Radoslava mengucapkan dua kalimat syahadat dituntun Dr Moch Nasir, tokoh pendidikan Kabupaten Pasuruan, sekaligus kepala Badan Litbang dan Diklat Kabupaten Pasuruan.
Sebelum bersyahadat, Radoslava sudah mengenakan hijab. Ia tampak begitu anggun. Dengan gamis warna hitam dan jilbab abu-abu, penampilan Radoslava dengan tinggal 170 centimeter langsung menarik perhatian.
"Tak disangka, ternyata orangnya cantik, mirip boneka barbie. Saya jadi terharu ada gadis bule menjadi muallaf. Apalagi pengucapan ikrarnya di tempat kami," kata Fatimah, warga yang ikut menyaksikan Radoslava masuk Islam.
Kepada Jawa Pos Radar Bromo, Radoslava mengaku masuk Islam karena kagum akan sikap toleransi yang ditunjukkan muslimin Indonesia.
"Akhirnya saya tertarik dan muncul keinginan kuat menjadi muslim," katanya.
Ia pun berharap, dengan statusnya yang masih lajang, akan mendapatkan suami yang dijadikan imam dan menuntunnya untuk bisa menjadi muslimah sejati.
[Sumber: JawaPos.com]
Baca Juga: Kapten San Jin Gu Memeluk Islam Karena Gerakan Sholat
