Walikota Makassar Dan Bupati Pasuran Resmi Melarang Valentine Day

Semenjak 2015 Walikota Makassar Ir. H. Mohammad Ramdhan Pomanto sudah resmi melarang perayaan Valentine Day atau hari kasih sayang yang merupakan budaya barat terutama dikalangan pelajar, peserta didik dan instansi terkait demi menjaga dari perbuatan asusila.


Tahun 2016 Pemerintah Makassar juga resmi melakukan pelarangan terhadap perayaan Valentine Day yang tidak sesuai dengan nilai luhur dan norma budaya untuk mencegah perbuatan asusila terutama kalangan pelajar.


Tahun 2015 lalu bukan hanya Walikota Makassar, Namun Surabaya, Depok, Banda Aceh, dan Padang juga resmi melarang Valentine Day.

Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto tahun lalu juga melarang penjualan suvenir Valentine. Menurutnya, Valentine mengajak kepada kesesatan dan mengarahkan pada perbuatan asusila.

"Saya melarang perayaan, termasuk penjualan suvenir-suvenir Valentine yang bergambar love atau hati," tegasnya.

Dilain tempat, Bupati Pasuruan HM. Irsyad Yusuf, S.E, MMA juga resmi melarang Valentine Day. Dalam surat edaran yang ditandatanganinya, Beliau meminta supaya mengantisipasi perayaan Valentine Day yang bisa merusak kearifan lokal dan tidak sesuai dengan budaya kita. Semoga segera ditiru para pemimpin kita diseluruh wilayah NKRI. Aaamiin.



[Sumber: nugarislurus.com]

Baca Juga: Said Aqil: Orang Berjenggot Itu Mengurangi Kecerdasan, Semakin Panjang Semakin Goblok