Hasil Survei LSI, Populeritas Ahok Semakin Menurun

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta resmi mendaftarkan diri mereka ke KPU DKI Jakarta. Mereka adalah Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, Agus Harimurti dan Sylviana Murni serta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.


Jauh sebelum pendaftaran dimulai, banyak orang percaya Basuki, atau akrab disapa Ahok, bakal memenangi Pemilihan Gubernur 2017 dengan mudah. Popularitas Ahok diyakini sangat tinggi, bahkan sampai ada yang menyebut 'lawan kambing dibedaki, Ahok tetap menang'.

Kini, Ahok harus waspada. Berdasarkan hasil survei yang dilansir Lingkaran Survei Indonesia (LSI), elektabilitas Ahok ternyata mengalami penurunan.

Melalui hasil penelitian dengan metode multistage random sampling terhadap 440 responden sejak 22 September hingga 2 Oktober 2016. Jika Maret silam mencapai 59,3 persen, namun pada Oktober turun menjadi 31,4 persen.

"Survei Maret 2016 elektabilitas Ahok mencapai 59,3 persen. Tapi pada survei Oktober 2016 elektabilitas Ahok turun jadi 31,4 persen," kata Tim peneliti LSI, Adjie Alfaraby, di Kantor LSI, Jakarta, Selasa (4/10).

Ahok nampaknya harus berhati-hati agar kejadian di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2004 dan 2009 tidak terulang lagi. Sosok yang sebelumnya kalah populer dengan calon incumbent justru berhasil merebut suara, serta mengambil alih kursi kepresidenan. [merdeka]